sieradmu.com Klaten Utara – Keberadaan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM)sebagai ortom Persyarikatan Muhammadiyah harus menjadikan Kepribadian Muhammadiyah sebagai landasan perjuangan IMM.

Hal tersebut disampaikan Buya Al Ghozali mewakili ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Klaten, saat membuka Musyawarah Cabang XXII, Pimpinan cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Klaten,kemarin (18/6/2022).

“Sebagai kader IMM mestinya harus faham betul dan mampu mengimplementasikan Trilogi dan Tri Kompetensi IMM yaitu  Relegiusitas, Intelektualitas dan  humanitas dalam ber IMM ditingkat cabang ini”,kata Buya di Aula Kampus STAIM Klaten.

Seperti dikeahui Musycab merupakan ajang permusyawaratan tertinggi di tingkat Cabang IMM Klaten, selain sebagai sarana untuk melakukan evalusi terhadap kinerja pimpinan musycab juga merumuskan program kerja serta rotasi kepemimpinan di internal PC IMM Klaten.

lebih lanjut Buya yang juga mantan Ketua PCPM Delanggu ini mengungkapkan, Pemahaman dan pengimplementasian Trilogi IMM tersebut menjadi bekal penting bagi kader IMM Klaten dlm menjalankan tugas dan fungsinya sebagai kader persyarikatan, kader umat dan kader bangsa.

“Mewakili PDM Klaten menyambut baik adanya Musycab IMM Klaten, karena musycab adalah pertanda pengkaderan di IMM Klaten berjalan. Selamat dan sukses atas terselenggaranya Musycab IMM Klaten,  Semoga terpilih Ketua Umum IMM Cabang Klaten yg terbaik. Bagi Ketum beserta jajaran yg lengser harus terus berkhidmat di Muhammadiyah ke jenjang berikutnya baik di Pemuda Muhammadiyah maupun di Nasyiatul Aisyiyah.”,pungkasnya. (nur)