sieradMU.com Kota – Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Klaten hari ini (4/10/2020) menggelar Musyawarah Pimpinan Daerah (Musypimda) II di kantor Aisyiyah setempat. Kegiatan Pengkaderan menjadi bahasan utama untuk meneruskan kiprah dakwah perempuan berkemajuan di kota bersinar.
Ajang persmusyawaratan tertinggi dibawah Musyda Aisyiyah ini dihadiri seluruh jajaran pimpinan, ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Klaten dan lainnya. Seperti diketahui Musypimda II Aisyiyah ini sebelumnya diagendakan pada Maret 2020, karena terjadi wabah covid-19, maka pelaksanaanya dialihkan ke gedung PDA Klaten, dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat, peserta dari utusan cabang hanya 1 orang dan dilaksanakan secara sederhana.
“Tema pelaksanan Musypimda II hari ini adalah, Dinamika Gerakan, Menebar Islam berkemajuan merupakan agenda penting yang membahas dinamika gerakan dakwah aisyiyah, meng evaluasi kinerja program dalam melaksanakan kegiatan setelah Musypimda I di Kabupaten Karanganyar, serta merumuskan program strategis yang belum terlaksana dimasa mendatang”,kata ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Klaten, Hj. Siti Komariyah.
Lebih lanjut dijelaskan, kegiatan ini diawali dengan sidang pleno laporan pelaksanaan kegiatan PDA Klaten setelah Musypimda I, dilanjutkan dengan sidang komisi yang membahas beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan di jajaran Pimpinan, Majelis, lembaga.
“Alhamdulillah sidang pleno pertama peserta dapat menerima laporan kegiatan PDA, selanjutnya penajaman program aisyiyah dilakukan dalam sidang komisi”,jelasnya.
Siti Komariyah mengungkapkan, beberapa hal yang menjadi pembahasan dalam kegiatan ini pentingnya pengkaderan di Aisyiyah dimulai dari Nasyiatul Aisyiyah dan Angkatan Muda Muhamamdiyah, pengkaderan di Amal Usaha Muhammadiyah dan Aisyiyah, dengan penguatan kegiatan pengkaderan ini dapat menjadi penerus perjuangan dakwah Aisyiyah dan Muhammadiyah di Klaten.
“Pengkaderan di AUM juga harus kita tingkatkan, kita akan monitoring pimpinan AUM untuk melakukan kegiatan pengkederan ini, mengenalkan keberadaan Aisyiyah dan Muhammadiyah sehingga mereka dapat bergabung sebagai kader persyarikatan”,ungkapnya.
Selain program pengkaderan penekanan kegiatan dakah Aisyiyah yang dibahas dalam Musypimda ini seperti penguatan dibidang pendidikan, LKSA, Pemberdayaan terhadap para penyandang disabilitas, program Aisyiyah ramah anak dan masih banyak lagi yang lainnya.
“Hasil dari Musypimda II ini nantinya akan diajadikan acuan untuk pelaksanaan Musypimcab Aisyiyah dan kita laporkan dalam kegiatan Muypimwil Aisyiyah Jawa Tengah”,ucap Komariyah.
Sementara itu Ketua Pimpinan Daerah Muhamamdiyah Klaten, Abdul Rodhli dalam sambutannya berharap, dengan kegiatan Muypimda II ini dapat mengasilkan program program yang berkualitas dalam rangka mendukung gerakan dakwa Aisyiyah di Klaten.
Reporter : Nur Muhammad – Editor : Dinda