sieradmu.com Karangdowo – Masjid jami yang berapa di Desa Karangdowo, Kecamatan Karangdowo mulai direnovasi. Kedepan masjid yang telah berdiri sebelum kemerdekaan republik Indonesia tersebut akan dikelola dengan managemen yang lebih mensejahterakan jamaah atau umat.

Peletakan batu pertama renovasi masjid dilakukan Kamis (4/8/2022)pagi oleh Camat Karangdowo yang diwakili Kasi Trantib, Bambang Sarjono yang didampingi Muspika.

Ketua Takmir Masjid Jami, Ahsani Basri, mengatakan, luas bangunan masjid yang akan direnovasi mencapai 500 meter persegi yang merupakan tanah wakah dari Almarhum Haji Dimyati dan sebagian wakaf dari Almarhaum Sunarno yang merupakan mantan Kepala Desa di Kecamatan Karangdowo.

“Masjid ini akan direnovasi dan diperluas menjadi dua lantai dengan anggaran mencapai 1,8 Milliar yang merupakan uang kas dan bantuan para donatur”,katanya.

Dijelaskan, masjid ini telah berdiri sebelum bangsa ini merdeka, keberadaannya waktu itu menjadi pusat kegiatan dakwah, beberapa kegiatan ke-islaman juga dilaksanakan dimasjid ini.

“Bangunan ini nantinya juga akan dilengkapi beberapa fasilitas seperti MCK, poliklinik dan lainnya, kami juga masih membuka donasi untuk masyarakat yang ingin membantu operasional renovasi masjid ini, kami akan pertanggung jawab dan ummat secara transparan”,jelasnya.

Tidak hanya itu setelah selesai direnovasi, pengelolaan masjid ini nantinya juga akan dimanagemen yang lebih mensejahterakan ummat seperti halnya beebrapa masjid yang menjadi percontohan seperti di Yogyakarta, Sragen dan lainnya.

Kasi Trantib, Kecamatan Karangdowo, Bambang Sarjono mengatakan, masjid ini berada dilokasi yang sangat stretegis di pusat kecamatan dan berada di jalan lintas kabupaten.

“Dengan demikian harapannya setelah selesai dibangun kegiatan ibadah di masjid ini menjadi lebih meningkat, jamaahnya makin sejahtera”,ujarnya. (Nur/*)