SIeradmu. Com Klaten – Puluhan peserta mengikuti focus group discussion diMembangun Gaya Hidup sehat Untuk generasi Emas, bersama Kadarwati Anggota DPRD Jawa Tengah Dapil 7 di Gedung Desa Sabrang Lor , Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, Kamis (6/6/2024).
Anggota DPRD Jawa Tengah, Kadarwati mengatakan, FGD kali ini menyoroti tentang Masalah stunting dan DBD yang dalam kurung waktu ini menjadi perhatian DPRD Jawa Tengah .
“Stunting menjadi salah satu poin pekerjaan rumah Pemprov Jateng yang harus diselesaikan pada 2024 ini, mengingat saat ini prevalensi kasus dari 2022 sampai 2023 masih 20,8 persen. Sementara angka kematian karena kasus DBD juga perlu harus segera ditekan dengan menguatkan semangat gotong royong dalam melakukan pencegahan “, katanya dihadapan para Kades dan Kader kesehatan se Kecamatan Trucuk
Menurutnya ada tigal hal penting yang perlu mendapatkan perhatian tage holder terkait dalam rangka membangun haya hidup sehat untuk generasi emas bangsa. Diantaranya meningkatkan harapan hidup dengan menerapkan pla hidup sehat, makanan yang sehat serta kebiasaan hidup yang sehat.
“Kedua adalah menekan angka kematian ibu dan anak, deteksi dini sejak dalam masa kehamilan sebagai upaca mencegah stunting sekaligus menekan angka kematian ibu dan anak, berikutnya adalah bagaimana menyiapkan generasi emas bangsa yang sehat agar bisa menghadapi tantangan di era Indonesia emas tahun 2045 yang akan datang”,ucapnya.
Kadarwati yang juga merupakan Legislator DPI Perjuangan, Daerah Pemilihan 7 ini mengungkapkan FGD ini sekaligus sebagai sarana edukasi terkait dengan kesehatan, disampaikan Kepala Puskesmas Trucuk I dan II.
“Kedua nara sumber wanita ini menyapaikan terkai pencegahan stunting dan edukasi DBD”,ungkapnya.
Kepala Desa Sabrang Lor, Kecamatan Trucuk, Lukas Budi menyambut baik pelaksanaan FGD bersama anggota DPRD Jawaa Tengah yang berlangsung di desanya.
“Selain sebagai sarana edukasi dan motifasi para stage holder , tentu ini sebgai bentuk konsistensi wakil rakyat terhadap permasalahan kesehatan di daerah pemilihannya”,ucap Lukas. (Nur)