Sieradmu.com Klaten – Sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat Candi 2024 dan komitmen nyata sinergisitas TNI Polri dengan stakeholder terkait dalam rangka pengamanan mudik dan perayaan hari raya Idul Fitri 1445 H, Polres Klaten melaksanakan apel gelar pasukan.

Acara yang dipimpin oleh Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya. Dandim 0723/Klaten serta Kapolres Klaten AKBP. Warsono dilapangan KSDC Polres setempat, Kamis (4/4/2024).

Dalam amanatnya Kapolres Klaten membacakan sambutan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Bupati Grobogan menyampaikan bahwa berdasarkan survei indikator, kepuasan masyarakat atas penyelenggaraan dan penanganan arus mudik Tahun 2023 mencapai 89,5% atau meningkat 15,7% dibanding tahun 2022.

“Hal ini merupakan wujud apresiasi masyarakat atas kerja keras kita bersama yang harus dipertahankan dan ditingkatkan dalam pengamanan arus mudik dan balik tahun ini,” katanya.

Di Klaten sendiri, Polres Klaten bakal menerjunkan sebanyak 403 personel kepolisian dalam Operasi Ketupat Candi 2024. Tapi secara keseluruhan akan ada lebih dari 1.000 petugas yang bakal terlibat.Ratusan personel Polres Klaten akan ditugaskan di tujuh posko pengamanan (Pos Pam) dan pos pantau.

“Untuk Pos Pam berada di perbatasan Prambanan, Pos Terpadu Alun-alun Klaten, Pos Pam Karang, Pos Pam Delanggu, Pos Pam Jatinom, Pos Pam Exit Tol Karanganom, dan Pos Pam Exit Tol Ngawen,”jelas Kapolres.

Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya, menambahkan, Pemkab Klaten telah mempersiapkan sekitar 100 lebih tenaga medis dan 64 unit mobil ambulance yang akan stanby (siaga) 24 jam di posko pengamanan serta Puskesmas.

“Pemkab juga siagakan petugas damkarSatpol untuk membantu pengamanan Lebaran 2024”,pungkasnya. (nur)