Sieradmu.com Klaten – Warga Desa Banyuaeng, Kecamatan Karangnongko bisa tersenyum lebar setelah mendapatkan pemihakan berupa pembangunan jalan pertanian melalui program Karya Bhakti Mandiri Klaten Bersinar (KBMKB) ke-16 yang hari ini (18/7/2023) dibuka Bupati Klaten.
Dandim 0723 Klaten melalui Perwira Pelaksana, Kapten CBA Budiono dalam laporannya menerangkan latar belakang dilaksanakannya KBMKB di Desa Banyuaeng adalah terbatasnya akses jalan pertanian sehingga menghambat pertanian dan perekonomian.
âTNI bersama Pemkab Klaten hadir melaksanakan betonsasi jalan dengan panjang 300 meter, lebar tiga meter, tebal 15cm dan talud dengan panjang 634 meter, lebar 35 cm, dan tinggi 1 meterâ,katanya, Selasa.
Kepala Desa Banyuaeng, Sriyana, menjelaskan dengan dibangunnya jalan pertanian sekaligus akses menuju embung tersebut memang merupakan harapan warga utamanya para petani. Keberadaan embung itu sebagai penopang pengairan yang mampu menjangkau 21 hektar lahan pertanian.
âIni sangat diharapkan warga, untuk itu mewakili Pemdes, Saya mengucapkan terima kasih kepada jajaran Kodim 0723 Klaten dan Pemerintah Kabupaten, program Karya Bhakti Mandiri Klaten Bersinar (KBMKB) ke-16 diarahkan ke Desa Banyuaengâ, jelasnya.
Kades juga mengngkapkan, Selain untuk mencukupi kebutuhan irigasi, keberadaan embung ini juga mulai kita siapkan untuk wisata dengan adanya akses jalan pertanian yang dibangun melalui program KBMKB ini.
âDari sisi ekonomi juga keberadaan embung ini juga dapat dikelola sebagai obyek wisata tentu harapannya juga dapat mendaangkan kesejahteraan masyarakat Desa Banyuaengâ,ungkap Kades.
Bupati Klaten, Sri Mulyani mengapresiasi kepada jajaran TNI, Polri, dan seluruh pihak terkait atas diselenggarakannya KBMKB di desa Banyuaeng.
. âSaya berharap sinergi dan solidaritas antara TNI, Polri dan Pemerintah daerah dapat terjalin dengan erat selama atau setelah program KBMKB berlangsung. Melalui sinergi dan solidaritas tentunya akan mewujudkan visi dan misi Kabupaten Klaten, dengan menjadikan masyarakat semakin maju, mandiri, dan sejahtera,â terang Sri Mulyani.
Seperti dietahui selain sasaran fisik program KBMKB di desa ini juga mengarah pada sasaran non fisik berupa penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan narkoba, penyuluhan admin dukcapil, penyuluhan berita hoax, pelayanan KB, pelayanan posbindu dan pelayanan posyandu. (Nur)