sieradMU.com Boyolali – Persiapan jelang libur natal dan tahun baru (nataru) juga dilaksanakan di bandara adi soemarmo solo di Boyolali, Jawa Tengah, pihak otoritas bandara adi soemarmo solo meresmikan posko terpadu nataru. Posko terpadu tetap diadakan meski jumlah penumpang diprediksi bakal turun hingga 66 persen dibanding tahun sebelumnya.
Peresmian posko terpadu jelang libur natal dan tahun baru (nataru) dilakukan otoritas bandara adi soemarmo solo di selasar terminal keberangkatan domestik, seluruh perwakilan dari komponen yang terlibat dalam pelayanan transportasi udara di bandara adi soemarmo mengikuti upacara persemian posko terpadu nataru.
Upacara peresmian posko ditandai dengan simbolis pemakaian rompi tugas posko terpadu kepada perwakilan petugas. Posko terpadu mulai beroperasi 18 desember 2020 hingga 18 hari ke depan.
Senior Manager Airport Operation Service and Security, Bandara Adi Soemarmo, Riyaman mengungkapkan, keberadaan posko terpadu jelang libur nataru di tahun 2020 tetap dibuat sebagai upaya optimalisasi pelayanan transportasi udara di bandara adi soemarmo solo.
“Posko terpad tetap ada meski pihak otoritas bandara adi soemarmo telah memprediksi bakal terjadi penurunan jumlah penumpang besar-besaran di libur nataru tahun 2020 ini, akibat masa pandemi covid 19”,katanya, ekmarin (18/12/2020).
Diejlaskan Riyaman, penurunan diperkirakan mencapai 66 persen di banding tahun sebelumnya, bila di tahun 2019 jumlah penumpang mencapai 96 ribuan orang di tahun 2020 ini diperkirakan hanya menyentuh angka 33 ribuan penumpang.(One)
