Sieradmu.com Klaten – Dalam rangka mendukung program pemerintah pusat dan daerah dalam rangka penanggulangan stunting, pemerintah desa Jebugan laksanakan Rembuk Stunting untuk inventarisir tingkat penanganan dan penanggulangan resiko stunting di desa setempat tahun anggaran 2023 dan untuk program kerja pemerintah desa tahun 2024.

Kepala Desa Jebugan, Kecamatan Klaten Utara, Bambang Udiyanto mengatakan, kegiaan tersebut dihadiri dari Puskesmasm Bhabinsa, BPD,kader pembangunan manusia (KPM), kader Tim pendamping Keluarga, kader posyandu, perangkat desa serta bidan pendamping Desa Jebugan.

“Rembuk Stunting Merupakan Program Amanah Dari Pemerintah Pusat Dalam Rangka Penanggulangan Resiko Stunting Khususnya Di Desa Jebugan Yang Dalam Pelaksanaan Nya Menjadi Tugas Kita Bersama Dalam Penanganannya”,kata Kades, Senin (7/8/2023).

Dalam rembuk stunting tersebut menurutnya, ada lima hal yang menjadi keputusan untuk dilaksanakan secara bersama sama dalam mengatasi persoalan stunting.

“Untuk menurunkan stunting di desa Jebugan Kecamatan Klaten Utara akan dilakukan kegiatan intervensi yangter integrasi , secara berkala melakukan sosialisasi monitoring dan evaluasi dalam menurunkan stunting di desa jebugan , melakukan kompergensi guna mempercepat pencegahan stunting serta menyepakati hasil rembug stunting dalam percepatan pumulihan hingga zero stunting di tahun 2024”,ucap Kades.

Seperti diketahui perkebangan kasus stunting di Desa Jebugan terus mengalami penurunan, pada tahun 2022 tercatat ada 12 kasus balita stunting. Tahun ini turun menjadi 5 kasus balita stunting. (Rachma)