sieradMU.com Klaten Utara – Universitas Widya Dharma Klaten (Unwidha) pagi tadi (23/3/2021) mengukuhkan 70 mahasiswa lulusan program pendidikan profesi guru (PPG) di aula lantai 2 Gedung FKIP kampus setempat.
Pengukuhan dilakukan Rector Universitas Widya Dharma Klaten, Professor Triyono disaksikan segenap petinggi kampus, para dosen, Ketua serta perwakilan pengurus Yayasan Pendidikan Indonesia.
Rektor Unwidha Klaten, Profesor Triyono mengatakan, dari 70 mahasiswa yang telah menyelesaikan program pendidikan profesi guru , 3 diantaranya masuk angkatan 2019 dan sissanya masuk angkatan tahun 2020.
“Dengan diterimanya sertifikat ini sesuai dengan UU Guru dan Dosen maka mereka sudah dinyatakan memeuhi persyaratan sebagai guru professional”,katanya, Selasa.
Unwidha menurutnya sangat berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan pemerintah melalui Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan untuk menyelenggarakan program PPG. Untuk tahun ini kita juga sudah diberikan perintah untuk menyelenggarakan program ini bagi 60 calon mahasiswa PPG yang akan dibiayai melalui APBN.
“Harapannya mereka bisa ikut semua untuk mengikuti program PPG di kampus Unwidha”,ucapnya.
Wakil ReKtor I Unwidha, Purwo Haryono mengungkapkan, penyelengaraan program pendidikan profesi guru pada angkatan tahun 2020 memiliki dinamika tersendiri dimana kebijakannya selalu berubah ubah, hal ini terkait dengan atutran kegiatan pendidikan dimasa pandemic covid-19.
“Tidak hanya mahasiswa yang dituntut pro aktif, dosen dan pembimbing program PPG juga harus siaga didepan laptop untuk mengupdate kebijakan yang selalu berubah-ubah”,ungkapnya.
Sementara itu, Azis, salah satu perwakilan mahasiswa yang mengikuti program pendidikan profesi guru mengakui jika proses pembelajaran dilakukan secara daring.
“Pihak dosen sangat pro aktif dalam memberikan materi pembelajaran sehingga bisa menyelesaikan program ini”,ucapnya. (Nur)
