sieradMU.com Mamuju – Gempa magnitudo 6,2 yang mengguncang Sulawesi Barat pada Jum’at (15/01/2021) berdampak pada penyelenggaraan pelayanan medis di fasilitas-fasilitas kesehatan (faskes) yang ada di Mamuju termasuk RSUD Propinsi Sulawesi Barat dan Puskesmas Binanga, Mamuju.

Wakil Ketua MDMC PP Muhammadiyah, Arif Jamali dalam siaran pers yang diterima sieradMU.com menyatakan, Dua dokter spesialis Kandungan dan spesialis Orthopedic yang tergabung dalam tim Emergency Medical Team (EMT) Nasional Muhammadiyah masing-masing menjalankan operasi Caesar dan bedah tulang di RSUD Propinsi Sulawesi Barat pada hari Selasa (19/1). Dr Ribkhi Amalia Putri, Sp.OG (spesialis kandungan) menjalankan operasi caesar terhadap seorang warga asal Karema, Kecamatan Mamuju.

” dr Meiky Frediyanto, Sp.OT (spesialis Ortopedi dan Traumatologi) melaksanakan operasi patah telapak tangan terhadap seorang penyintas gempa asal Simboro, Kabupaten Mamuju di RSUD Regional Sulawesi Barat, Wildan Firmansyah dokter asal RS Universitas Muhammadiyah Malang dibantu perawat Imam Fitrianto berhasil menata kembali layanan di Puskesmas Binanga, Kabupaten Mamuju.

Dijelaskan, hingga hari ini, Pelayanan puskesmas sempat berhenti dua hari dan masih belum berjalan dengan normal. Tim EMT Nasionalmemberi dukungan terhadap tenaga medis yang masih bertugas dengan menata ulang layanan agar berjalan dengan normal.

“Dihari yang sama  satu tim EMT yang dipimpin oleh dr Rifqi melakukan pelayanan kesehatan di Pos Pelayanan Kalubibing Mamuju dengan jumlah 20 jiwa dan 10 jiwa di Pos Koordinasi MDMC”,jelasnya.

Arif menuturkan, agar  layanan puskesmas terus berjalan dengan baik, maka tim medis darurat Muhammadiyah ini memutuskan untuk mendirikan pos pelayanan kesehatan di Puskesmas Binanga, serta mendirikan pos pelayanan kesehatan di RS Bhayangkara Hoegeng Iman Santoso.

“Guna memastikan  relawan negatif covid-19, sebelum bertugas Sementara terkait dengan upaya mencegah penyebaran Covid-19, MDMC melaksanakan skrining kesehatan bagi semua relawannya yang bertugas di Mamuju. Skrining di laksanakan secara harian di pos koordinasi MDMC di Gedung Dakwah Muhammadiyah Sulawesi Barat”,tutur Arif. (Nur/*).