sieradMU.com Pedan – Ratusan karyawan Rumah Sakit Mitra Keluarga Husada Pedan pagi ini (27/6/2020) menggelar serangkaian kegiatan dalam rangka menunjukkan eksistensi rumah sakit yang berprotokol kesehatan dalam mencegah penyebaran virus corona. Pemilik Rumah Sakit ini menyebut meski 60 karyawan melakukan isolasi mandiri, RS Mitra Keluarga Husada Pedan masih mampu memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Seperti diketahui, 2 tenaga kesehatan di rumah sakit ini sempat dinaytakan positif terpapar covid-19, setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit keduanya dinyatakan negatif atau sembuh. Namun keduanya belum diperbolehkan bekerja di rumah sakit.

“Karyawan yang menjalani isolasi mandiri sebenarnya telah selesai menjalani masa inkubasi denbgan hasil negatif 2 tenaga kesehatan (Nakes) yang sudah dinyatakan negatif sekarang juga belum kita perbolejkan beraktifitas di rumah sakit “,kata Suharjanto, Pemilik Rumah Sakit Mitra Keluarga Husada, Pedan, Sabtu.

Lebih lanjut dijelaskan, meskipun ada 60 karyawan yang melakukan isolasi mandiri sesuai dengan perintah Pemnkab melalui surat yang resmi yang kami terima namun karena semangat para tenaga kesehatan lain yang ada untuk memmberikan pelayanan, kamipun masih mampu memberikan pelayanan sesuai dengan protokol kesehatan dalam pencegahan covid-19.

“Sebenarnya belum ada perintah resmi dari Pemkab untuk ditutup sementara, itu hanya pemberitaan media saja, kami hanya diberikan perintah untuk emlakukan isolasi mandiri terhadap 60 karyawan, itupun sudah kami lakukan”,jelasnya.

Suharjanto mengungkapkan, saat ini RS Mitra Keluarga Husada Pedan tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat. Kamipun mengajak kepada masyarakat untuk bersama sama melawan virus corona dengan berbagai kegiatan yang kami lakukan seperti di hari ini.

“Tadi ada senam bersama karyawan, kampanye melawan covid dengan membawa poster, pembagian masker, hand sanitizer, sembako dan eduaksi kesehatan jika RS kami tetap aman melayani masyarakat”,ungkap Suharjanto.

Reporter : Nur Muhammad – Editor : Dinda