sieradmu.com Klaten – Sekretariat DPRD Jawa Tengah kembali menggelar talk swow di sejumlah lembaga penyiaran di wilayah Klaten, Jum’at (24/3/2023). Masyakat diminta aktif ikut berpartisipasi dalam kegiatan pembangunan diwilayah Provinsi Jawa Tengah.

Di Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Kabupaten Klaten, tiga Legislator hadir sebagai narasumber dalam talk show dengan tajuk “Partisipasi Masyarakat Wujudkan pembangunan di Jawa tengah, diantaranya, Hj. Kadarwati, S.H., M.H, Sumarsono, S.Sos dan Hartanto.

“partisipasi masyarakat dalam pembangunan di wilayah Jawa Tengah sangat diharapkan untuk menyempurnakan dalam proses anggaran terpadu, dimana sistem anggaran terpadu itu dimulai dari bawah, mulai dari tingkat desa dengan musrenbangdes, tingkat kecamatan, musrenbangcam dan tingkat daerah yang disebut musrenbangda”,kata anggota DPRD jateng, Daerah Pemilihan VII, Hj. kadarwati ditemui usai dialog.

Lebih lanjut dijelaskan, sebagai wakil rakyat dipandang perlu mendengarkan langsung masukan dari masyarakat tentang apa yang menjadi kebutuhannya, kebutuhan pokok yang harus diutamakan sesuai dengan kemampuan anggaran di Wilayah Provinsi Jawa Tengah. Dengan menhadirkan langsung masyarakat dalam forum perencanaan pembangunan maka jelas akan mengurangi potensi saling menyalahkan terhadap suatu masalah.

“sebut saja jalan rusak, terkadang masyarakat hanya saling menyalahkan Bupati, Gubernur tanpa mengetahui bahwa jalan yang rusak tersebut termasuk kewenangan dari Pemerintahan ditingkat mana, dengan hadir di forum maka masyarakat jadi mengetahui kewenangan untuk memperbakai jalan yang rusak tersebut”,jelasnya,

Kadarwati yang juga merupakan Anggota DPRD Jateng Fraksi PDI Perjuangan tersebut menyatakan jika para anggota DPRD Jateng selama ini memiliki beragam upaya yang dilakuakn untuk mendengar langsung persoalan masyarakat di daerah pemilihannya.

“Selain hadir di Musrenbang wilayah tingkat eks karisidenan, untuk mengetahui persoalan rakyat, kebutuhannya selama ini juga aktif melakukan kunjungan Dapil, reses atau cara lain untuk mendengar keluhan rakyatnya”,ucap Kadarwati. (nur)