Laporan : Nurcholis Madjid (Reporter Haji di Kloter 13 SOC)

sieradmu.com Makkah –  Memulai ibadah di Makkah Al-Mukaromah para calon haji terfokus melaksanakan kegiatan di seputar Majidil Haram. Pemerintah mengingatkan calhaj menghindari sewa joki pendorong kursi roda, karena pemerintah menyediakan layanan resmi pendorong kursi roda yang bisa dimanfaatkan saat tawaf dan sa’i.

Menuurt Juru Bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Akhmad Fauzin menginformasikan kepada jemaah haji Indonesia bahwa ada layanan jasa resmi pendorong kursi roda di Masjidil Haram. Layanan ini bisa dimanfaatkan jemaah saat melaksanakan tawaf dan sai.

“Ada layanan jasa resmi pendorongan korsi roda di Masjidil Haram yang dapat dimanfaatkan jemaah untuk pelaksanaan thawaf dan sa’i,” terang Fauzin, panggilan akrabnya, saat memberikan keterangan pers di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Kamis (23/6/2022).

Menurutnya, jasa layanan kursi roda ada di tiga terminal yang digunakan jemaah haji Indonesia, yaitu: Syib Amir, Jiad, dan Bab Ali. Waktu layanan dari sore hari setelah waktu Asar sampai malam hari. “Pagi dan siang hari tidak ada, dikarenakan cuaca yang sangat panas,” terangnya.

“Jemaah yang memerlukan jasa layanan pendorongan kursi roda dapat langsung menuju terminal angkutan shalawatnya masing-masing,” sambungnya.

Fauzin yang juga Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Setjen Kemenag ini menjelaskan bahwa di tempat layanan kursi roda tersebut, ada petugas haji Sektor Khusus Masjdil Haram yang bersiap 24 jam untuk melayani jemaah. Mereka akan memfasilitasi dan mendata, selanjutnya menghubungkan jemaah dengan jasa resmi pendorongan kursi roda Masjidil Haram.

“Petugas haji Sektor Khusus juga akan mendampingi jemaah melakukan transaksi langsung dengan jasa resmi pendorongan kursi roda Masjidil Haram untuk menghindari hal-hal yang dapat merugikan jemaah,” tegasnya.

“Sebagai informasi, kisaran harga layanan kursi rod aitu antara SAR200 sampai dengan SAR250, tergantung situasi sepi atau ramainya pengguna jasa,” sambungnya.

Apabila di terminal tidak terdapat jasa resmi pendorongan kursi roda, lanjut Fauzin, petugas Sektor Khusus akan mencarikan ke dalam Masjidil Haram dan jemaah dapat menunggu. Guna mengetahui lebih lanjut, jemaah bisa menanyakannya melalui WA Center di nomor +966 503 5000 17.

“Informasi ini diberikan agar jemaah memahami keberadaan jasa pendorong kursi roda resmi dan terhindar dari praktik percaloan yang kadang jauh lebih mahal dan ada saja oknum yang tidak bertanggung jawab,” terangnya.

“Kami berharap jemaah haji yang membutuhkan jasa layanan pendorongan kursi roda di Masjidil Haram dapat terlayani dengan baik, tidak menggunakan jasa pendorongan yang tidak resmi, dan selalu berkonsultasi terlebih dahulu,” tandasnya.

Sementara itu, Nurcholis Madjid Reporter Haji sieradmu group menjelaskan, di Kloter 12,13 dan 14 yang terdapat calon haji dari Klaten mayoritas sudah terdapat relawan yang saling membantu.

“Bagi calhaj yang sudah membawa kursi roda dari tanah air, kami bantu untuk mendorong, sementara yang belum membawa tetapi membutuhkan layanan kursi roda, kami fasilitasi berhubungan dengan pihak masjidil haram untuk menggunakan fasilitas skuter yang disediakan di Masjidil Haram”,ucapnya.

Sekedar informasi, sampai hari ini (23/6/2022), PPIH mencatat, sebanyak 57.100 jemaah haji reguler sudah diberangkatkan menuju Tanah Suci, baik mendarat di Madinah maupun Jeddah. Sementara untuk jemaah haji khusus, ada 1.827 orang yang sudah tiba di Tanah Suci. (nur*)