Sieradmu.com Klaten –  Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) Blanceran, Kecamatan Karanganom, Klaten mengadakan Akhirussanah dan Wisuda Tahfidz Juz 30 yang berlangsung di aula kantor Desa Blanceran, Selasa (10/6/2025).

Kegiatan ini merupakan bentuk penghargaan dan apresiasi kepada siswa kelas VI serta para siswa hafidz dan hafidzah, atas pencapaian mereka dalam menyelesaikan pendidikan serta hafalan Al-Qur’an di MIM Blanceran. Selain orang tua wali siswa,  Akhirussanah dan Wisuda Tahfidz Juz 30 ini juga dihadiri dari Pimpinan Cabang Muhammadiyah Karanganom, Kepala Desa Blanceran, Komite dan lainnya.

Kepala MIM Blanceran, Mariyam, S,Pd.I, M.Pd.I melaporkan jumlah siswa yang mengikuti akhirusannah sebanyak 18 siswa, mereka telah dinyatakan telah selesai menempuh pendidikan dasar di MIM Blanceran selama enam tahun dan memenuhi persyaratan kelulusan.

“Sekolah terus memberian layanan pendidikan kepada para siswa dalam rangka membentuk generasi qur’ani yang berakhlaq mulia, selama di sekolah para siswa juga mendapatkan pembimbingan sehingga memiliki pondasi awal untuk melanjutkan jenjang pendidikan diatasnya, sekolah telah berupaya memberikan pelayanan pendidikan kepada para siswa”,katanya.

Kepala Desa Blanceran Bambang Heru Novianto menyatakan sudah tepat menyekolahkan putra-putrinya di madrasah, karena lulusan madrasah memiliki bekal ilmu agama yang lebih dibandingkan sekolah umum. Terlebih di MIM Blanceran ini, prosesi Wisuda Tahfidz menunjukkan komitmen madrasah terhadap pendidikan Al-Qur’an.

“Kedepan tantangan semakin berat  dampak era digitalisasi harus diwaspadai agar anak tidak terjerumus kepada tindak kenakalan remaja, kriminalitas akibat penggunaan internet dan media sosial yang tidak sesuai dengan peruntukannya. Para guru terus bersabar damping mereka, bentengi mereka”,ucap Kades.

Ketua PCM Karanganom, Nur Syahid menyampaikan ucapan selamat kepada para lulusan yang telah selesai menempuh jenjang pendidikan  di MI Muhammadiyah Blanceran. Semoga ilmu yang diterima dapat dijadikan bekal untuk melanjutkan kewajiban belajar di jenjang menengah.

“Kepada para pendidikan kami  berpesan, agar semakin banyak kepercayaan masyarakat, untuk ittu kualias pendidikan harus terus ditingkatkan.Para guru harus terus banyak berinovasi untuk meningkatkan kualitas pendidikan di seklah ini”,ujarnya.(Nur)


ARTIKEL TERKAITDARI PENULIS