Sieradmu.com Klaten – Bendahara Pimpinan Pusat Muhammadiyah, KH Marpuji Ali sangat prihatin dengan kondisi bangsa Indonesia dimana semakin banyak pejabatĀ  atau penyelenggara negara yang tersandung kasus korupsi sementara kualitas pendidikan yang digadang mampu melahirkan sumberdaya manusia (SDM) yang berkarakter masih sangat rendah.

Hal tersebut disampaikanĀ  KH Marpuji AliĀ  uasi meresmikan ruang perpustakaan dan Laboratorium computer di kampus 2 Pondok Pesantren Muhammadiyah, Muhammadiyah Boarding school (MBS) Klaten, Desa Beku, Kecamatan Karanganom, Ahad (21/9/2025). Peresmian bersamaan dengan pengajian tri wulan yang dihadiri seluruh civitas MBS Klaten, wali santri dan lainnya.

ā€œSemoga kasus korupsi di Indonesia segera dapat ditangani dengan tuntas oleh aparat penegak hukum dan menjadikan para penyelenggara negara jera sehingga kondisi bangsa Indonesia semakin membaikā€,katanya.

Tidak hanya masalah korupsi, dunia pendidikan saat ini juga memiliki tantangan yang cukup berat di era digital dan globalisasi yang meliputi kesenjangan akses teknologi yang menciptakan ketidakadilan, keterampilan yang cepat berubah serta membutuhkan adaptasi kurikulum, risiko negatif dari teknologi seperti hoaks dan kecanduan, peran guru yang berubah menjadi fasilitator, kebutuhan akan literasi digital yang memadai, serta krisis identitas budaya akibat arus globalisasi.

ā€œInilah tantangan yang harus kita hadapi didunia pendidikan, belum lagi jika bicara soal kualitas pendidikan di Indonesia tentu masih rendah dan perlu harus ditingkatkanā€,ucapnya.

Dijelaskan, Muhammadiyah sebagai organisasi masyarakat islam terbesar di Indonesia terus berkontribusi sebagai penyelenggara pendidikan non-pemerintah terbesar dengan lebih dari 10.000 amal usaha, menyebarkan pendidikan Islam berkualitas yang mengintegrasikan ilmu umum dan agama, mengembangkan kurikulum relevan dan modern, serta memperluas akses pendidikan melalui program seperti wakaf dan platform digital.

ā€œBanyak sekolah Muhamamdiyah yang kulaitasnya juga semakin membaik tak terkecuali di Muhammadiyah Boarding School, MBS Klaten yang perkembangannnya semakin baik dibawah pembinaan dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah Klatenā€,jelasnya.

Marpuji Ali Berharap, Mudir bersama seluruh jajaran penyelenggara pendidikan di MBS Klaten terus meningkatkan kualitasnya, perlu rasanya dikembangkan adanya kerjasama dengan lembaga-lembaga yang bergerak dalam bidang kepesantrenan.

ā€œKerjasama itu bisa dilakukan dengan lembaga diinternalĀ  maupun eksternal Muhamamdiyah, karena pendidikan itu perkembangannyaĀ  sangat dinamis, insya Allah kedepan MBS Klaten tidak akan tertinggal dengan pesantren lain dan kepercayaan masyarakat untuk menitipkan anaknya di pesantren semakin menguatā€,ujarnya.

Mudir MBS Klaten, Ustadz KH. Fakhrudin Sasmita. Lc, menerangkan jika selama ini MBS Klaten terus berbenah, berinovasi dalam menciptakan generasi atau SDM unggul berkarakter sekaligus pencinta Al-Qur’an. Pesantren adalah salah satu benteng karakter karena disanalah para santri diajarkan untuk membiasakan diri bagaimana berkarakter mulia, memegang teguh syariat Allah SWT, kuat dalam ibadahnya sehingga kelak mereka menjadi generasi yang tidak mudah terjebak dalam godaan materi.

ā€œDi MBS Klaten santri kita ajarkan seperti itu, sebagai pesantren pencinta Al-Qur’an fasilitas pembelajaran terus kami lengkapi termasuk perpustakaan dan laboraturium komputer yang kita resmikan hari ini, harapannya dari MBS Klaten ini ikut menyumbang generasi masa depan yang berkarakter islamiā€,pungkasnya.